Cara Praktis Membersihkan Perabotan Kayu
Beberapa orang menyenangi perabotan kayu karena warnanya
khas dan menawarkan nuansa alami dan hangat. Berbagai jenis kayu kerap
dijadikan perabotan, namun kayu jati tetap menjadi primadona. Kayu jenis ini
terkenal kuat, awet, dan terlihat mewah.
Selain kayu jati, jenis kayu lain yang biasa dipakai untuk
perabotan dan aksesori adalah kayu mahoni, sonokeling, akasia, trembesi,
kamper, cedar merah, dan keruing. Keruing yang sedang populer memang tidak
terlalu mahal, tetapi warnanya cerah dan seratnya terlihat bagus. Biasanya para
pengrajin menggunakan kayu ini untuk dibuat patung atau hiasan dinding.
Jika Anda memiliki perabotan kayu, serangkaian perawatan
sebaiknya masuk ke dalam komitmen rutin agar perabotan kayu yang dimiliki tetap
dalam kondisi prima. Perlu diketahui, perabotan kayu lebih rentan dibandingkan
perabotan berbahan lain. Salah satunya adalah mudah terlihat kusam jika tidak
rajin dibersihkan dan mudah tergores.
Peletakannya pun harus diperhatikan, karena sinar matahari
langsung akan membuat kayu cepat kusam. Minuman dingin, panas, atau cipratan
air dapat membekas di meja kayu dan terkadang susah untuk dihilangkan. Jadi
kunci agar perabotan kayu tetap indah terletak pada perawatan yang dilakukan
secara rutin.
Sebaiknya perabotan kayu dibersihkan minimal seminggu sekali
dengan lap basah serta sebulan sekali dengan polish (semir). Saat
membeli perabotan atau aksesori, tanyakanlah pada penjualnya bagaimana cara
merawatnya, karena jenis kayu yang sudah dipernis akan berbeda cara merawatnya
dengan kayu unsealed (yang masih alami).
Membersihkan kayu yang sudah dipernis lebih mudah. Untuk
membersihkan debu, dapat menggunakan kemoceng berbulu halus atau lebih baiknya
memakai kain halus seperti kain microfiber. Caranya, celupkan lap ke dalam
campuran air dan sabun cair. Bersihkan permukaan kayu dan segera keringkan
dengan lap kering. Jangan biarkan mengering sendiri karena dapat meninggalkan
bekas. Cara ini dapat digunakan untuk membersihkan kayu yang tidak dipernis.
Setiap beberapa bulan dapat dibersihkan dengan minyak lemon.
Basahi kain, tetesi sedikit dengan minyak lemon, lalu bersihkan perabotan kayu
Anda. Vaccum cleaner dan kuas kecil dapat digunakan untuk
membersihkan debu dari lekuk ukiran. Jika ingin praktis, Anda bisa membersihkan dengan cairan
pembersih kayu. Cukup semprot dan lap, maka kayu langsung mengilap.
Tapi sebenarnya Anda bisa membuat cairan pembersih sendiri.
Caranya, campurkan satu cangkir cuka dengan tiga cangkir minyak zaitun (atau
dengan perbandingannya 1 : 3). Campurkan dalam botol, tutup, dan kocok hingga
tercampur. Gosokkan ke perabotan dengan lap. Gunakan kain lembut agar tidak
menimbulkan goresan
Tepung kanji (maizena) pun dapat digunakan untuk
membersihkan kayu. Taburkan tepung maizena untuk membersihkan bekas telapak
tangan di perabotan kayu.
Lilin panas menetes dan mengotori meja? Tidak perlu digosok
atau dicungkil. Panaskan dengan hair dryer sampai meleleh. Setelah
itu, gosok atau angkat dengan kain lembut, kemudian seka dengan lap yang
dicelupkan di campuran air dan cuka.
Mayones juga dapat digunakan untuk membersihkan bekas krayon
pada perabotan kayu. Oleskan mayones, biarkan beberapa menit, kemudian
bersihkan dengan kain basah, lalu keringkan. Selamat mencoba!
Comments
Post a Comment